TEMPO.CO, Bandung - Persib Bandung menyambut baik rencana Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang akan menerapkan teknologi asisten wasit atau Video Assistant Referre (VAR) dalam perhelatan kompetisi Liga 1 2019.
Pelatih kepala Persib Miljan Radovic mengatakan pemakaian VAR akan sangat membantu menghilangkan kecurangan atau kurang telitinya wasit saat memimpin sebuah laga.
"Ya saya pikir untuk disini di Indonesia saya berharap bisa pakai VAR," ucap Radovic usai latihan rutin di lapangan Sarana Olahraga (Saraga) ITB, Jalan Siliwangi, Kota Bandung, Jumat, 22 Maret 2019.
Menurut dia, sangat banyak kesalahan yang dilakukan wasit Indonesia saat memimpin sebuah laga. Pelatih asal Montenegro itu mencontohkan saat Persib melawan Tira-Persikabo, seharusnya anak asuhnya mendapat penalti beberapa kali, tapi karena wasit kurang jeli walhasil pelanggaran yang seharusnya berujung penalti malah diabaikan wasit.
"Kamu lihat kemarin nonton berapa game selalu offside, atau goal line atau kadang-kadang pemain pukul tapi kalau VAR itu 100 persen akan berbeda. Kamu lihat di World Cup itu berbeda," katanya. "Saya nonton disini gol dari offside, atau penalti tidak penalti. Kemarin kita main lawan Tira kita punya penalti 3 tapi tidak jadi,"
Intinya, kata Radovic, penggunaan VAR akan sangat bagus untuk kemajuan sepak bola di Tanah Air, khususnya bagi perkembangan kompetisi Liga 1.
"Saya pikir bagus itu VAR. Kualitas (pertandingan) jadi bagus, karena besok kalau ada VAR, saya pikir bisa clear semua. VAR bantu wasit, pemain, coach," ujar pelatih Persib itu.
AMINUDDIN A.S.